
garutkab.bnn.go.id, Garut – Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Garut (BNNK Garut), Deni Yus Danial bertempat di Halaman Kantor BNNK Garut pada tanggal 02 Januari 2025 menggelar Inovasi Internalisasi, Apel Pagi Kamis Nyunda P4GN.
Kemis Nyunda merupakan Inovasi Internalisasi dalam meningkatkan rasa cinta terhadap budaya sunda. Selain itu, Kemis Nyunda merupakan Internalisasi dalam dalam rangka menghormati dan merenungi akar dari kearifan lokal serta memperkuat identitas bangsa, memperkaya pengetahuan, memperkuat solidaritas, kerjasama dalam masyarakat, serta bangga menggunakan produk dalam negeri. Tujuan aparatur negara adalah bangga melayani bangsa, melayani masyarakat dengan baik dan menciptakan rasa bangga dalam menjalankan tugas serta memberikan layanan yang efisien, transparan, dan akuntabel.
Selain Maksud dan tujuan diatas, hasil dari Inovasi Internalisasi, Apel Pagi P4GN Kamis Nyunda BNN Kabupaten Garut adalah :
- Perubahan yang sudah direncanakan atau disusun tetap dilaksanakan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) seluruh pegawai. Tetap berkomitmen untuk menjalankan perubahan yang sudah direncanakan demi meningkatkan kinerja, transparansi, dan akuntabilitas;
- Himbauan untuk menata persiapan strategis, perencanaan operasional, program kerja utama, persiapan sumber daya, dan monitoring evaluasi;
- Perlawanan kolektif untuk melawan peredaran dan penyalahgunaan narkotika dapat membentuk budaya masyarakat yang lebih peduli dan waspada, sehingga memperkuat pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan narkoba;
- SDM Berkualitas individu yang memiliki keterampilan, pengetahuan, sikap, dan kemampuan yang memadai untuk berkontribusi secara efektif dalam mencapai tujuan organisasi atau masyarakat;
- Salah satu fokus utama BNN pemberdayaan masyarakat untuk mencegah penyalahgunaan narkotika dan peredaran gelap narkoba, BNN berusaha menciptakan kesadaran kolektif dan komitmen bersama untuk membangun Indonesia yang bebas dari penyalahgunaan narkoba. Melalui penguatan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, dan sektor lainnya;dan
- Berliterasi adalah belajar atau berilmu harus memiliki sikap terbuka dan siap untuk melepaskan pandangan atau pengetahuan yang lama (mengosongkan gelas) agar dapat menerima pengetahuan baru;