garutkab.bnn.go.id, Garut – Badan Narkotika Nasional Kabupaten Garut (BNNK Garut) bertempat di Taman Pulau Jalan Edukasi Bahaya Narkotika (Tapujaeban) BNNK Garut, mengadakan kegiatan Penanaman Pohon Dan Pembersihan Lingkungan Sekitar Tapujaeban sebagai wujud pengimplementasian penerapan Zero Waste di lingkungan BNNK Garut, Jumat(17/01/2025).
Zero Waste bertujuan untuk meminimalkan limbah yang dihasilkan dengan cara mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang sebanyak mungkin. Filosofi di balik zero waste adalah menciptakan siklus hidup produk yang menyerupai siklus alami, dimana tidak ada yang terbuang sia-sia. Prinsip ini mendorong orang untuk mempertimbangkan dampak lingkungan dari setiap aspek kehidupan mereka, mulai dari konsumsi hingga pembuangan.
Penerapan zero waste adalah upaya untuk mengurangi produksi sampah seminimal mungkin dengan mengutamakan prinsip penggunaan ulang (reuse), pengurangan (reduce), dan daur ulang (recycle). Prinsip ini bertujuan untuk menciptakan sistem yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Penerapan zero waste membutuhkan komitmen dan kebiasaan, tetapi dampaknya dapat membantu mengurangi pencemaran lingkungan dan melestarikan sumber daya alam.
Zero Waste Lifestyle tidak selalu tentang kesempurnaan, tetapi lebih pada upaya konsisten untuk mengurangi limbah dan menjalani hidup dengan lebih sadar terhadap dampak lingkungan. Idealnya zero waste ini di bawa pada lingkungan sehari hari, agar menjadi kebiasaan dalam pola kehidupan. Penerapan Zero Waste Lifestyle dengan kesadaraan dari individu sangat membantu meperbaiki ekosistem dan peringkat penghasil sampah.
Manfaat Zero Waste Lifestyle:
- Lingkungan: Mengurangi polusi plastik dan emisi karbon;
- Ekonomi: Menghemat uang dengan menggunakan barang secara lebih efisien;
- Kesehatan: Mengurangi paparan terhadap bahan kimia berbahaya yang sering ditemukan dalam kemasan sekali pakai;
- Kesadaran Sosial: Membantu menciptakan kesadaran tentang pentingnya pelestarian lingkungan.
Penerapan konsep zero waste di perkantoran bertujuan untuk mengurangi limbah yang dihasilkan selama aktivitas kerja, meningkatkan efisiensi sumber daya, dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih berkelanjutan. Berikut adalah langkah langkah yang dapat diterapkan:
- Pengelolaan Sampah dan Daur Ulang;
- Digitalisasi Dokumen;
- Pengurangan Plastik Sekali Pakai;
- Optimalisasi Energi;
- Penyediaan Pantry yang Berkelanjutan;
- Pengadaan Barang yang Ramah Lingkungan;
- Komposting Sampah Organik; dan
- Edukasi dan Kampanye.
