garutkab.bnn.go.id, Garut – Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2023 yang merupakan momen keprihatinan dunia terhadap permasalahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang trend-nya selalu meningkat dan semakin mengkhawatirkan.
Dengan mengusung tema “People first: stop stigma and discrimination, strengthen prevention” (Utamakan manusia: hentikan stigma dan diskriminasi, perkuat pencegahan), Hari Anti Narkotika Internasional atau Hari Internasional Menentang Penyalahgunaan Narkoba dan Peredaran Gelap diperingati setiap tahunnya untuk memperkuat aksi dan kerjasama dalam mencapai dunia yang bebas dari penyalahgunaan narkoba. Tujuan kampanye tahun ini untuk memerangi stigma dan diskriminasi terhadap pengguna narkoba dengan mempromosikan bahasa dan sikap yang penuh hormat dan tidak menghakimi.
Badan Narkotika Nasional Kabupaten Garut (BNNK Garut) bertempat di Kabupaten Garut, Jawa Barat pada tanggal 24 Juni 2023 menggelar Kegiatan Garut Against Drugs Dalam Rangka Memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2023. Kegiatan Garut Against Drugs terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan yang terdiri dari :
1. Garut Run Against Drugs
Rangkaian kegiatan Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional berupa lomba lari dengan jarak tempuh 13,5 KM dengan pesona alam Kabupaten Garut (swiss van java) yang melibatkan 412 orang terdiri dari pelajar, mahasiswa, pecinta olahraga lari, komunitas lari dan masyarakat umum yang diharapkan mampu menstimulus berbagai kegiatan positif khususnya olahraga.
Berikut daftar para pemenang Garut Run Against Drugs 2023 :
– Kategori Men :
1. Andi Hartono (juara 1)
2. Agustalis (juara 2)
3. Abdi Surya Algeri (Juara 3)
– Kategori Women :
1. Isnania Tarigan (Juara 1)
2. Sindi Sapara (Juara 2)
3. Kania (Juara 3)
2. Paint Against Drugs
Generasi muda dengan segala potensi dalam menghasilkan karya karya luar biasa patut diberikan ruang untuk menuangkan ekspresi dan inovasinya. Salah satunya dengan lukisan bertemakan War On Drugs. Iwan Ridwan MURI selaku juri juga memberikan performa terbaiknya dengan melukis dengan waktu singkat karya bersih narkotika.
Berikut daftar pemenang Paint Against Drugs :
1. Nafisa Alkafia (Juara 1)
2. Herdita Ramadhani (Juara 2)
3. Dialog Interaktif P4GN
Kegiatan Dialog Interaktif P4GN merupakan upaya dalam membangun komunikasi seluruh elemen masyarakat Kabupaten Garut melalui Tim Terpadu P4GN Kabupaten Garut yang mampu bersinergi dan berkolaborasi menentukan langkah langkah strategis untuk menjalankan amanat Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2020 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2019 dalam rangka penguatan dan fasilitasi P4GN menuju Indonesia Bersih Narkotika (BERSINAR) yang memerlukan peran serta pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat. Hadir selaku narasumber :
– Sekda Garut selaku Wakil Ketua Tim Terpadu P4GN Garut
– Kepala BNN Kabupaten Garut selaku Wakil Ketua II Tim Terpadu P4GN Garut
– Ketua Artipena Priangan Timur
– Kasat Narkoba Polres Garut
– Ketua DPD GANNA Garut
4. Renungan Senja Bersih Narkotika
Renungan Senja Bersih Narkotika ini bertujuan mengajak masyarakat Kabupaten Garut memaknai Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional ini sebagai momentum keprihatinan dunia termasuk Indonesia terhadap maraknya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.
Para penggiat anti narkotika sejumlah 103 orang mewakili berbagai kalangan mengekspresikan perenungan diri peringatan HANI ini dengan orasi, aksi teatrikal dan puisi yang mampu memotivasi masyarakat Garut untuk berani menolak dan berperang terhadap segala bentuk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.
Adapun hasil yang dicapai dalam kegiatan tersebut adalah
- Rangkaian kegiatan GARUT AGAINST DRUGS 2023 ini bertujuan mengajak masyarakat memperingati Hari Anti Narkotika Internasional pada 26 Juni. Adapun tujuan peringatan Hari Anti Narkotika Internasional 2023 adalah sebagai berikut :
- Meningkatkan kesadaran tentang dampak negatif stigma dan diskriminasi terhadap pengguna narkoba dan keluarganya;
- Meningkatkan kesadaran tentang epidemi AIDS dan hepatitis di antara pengguna narkoba dan memperluas serta memperkuat program pencegahan HIV dan hepatitis;
- Mempromosikan layanan sukarela berbasis bukti untuk semua pengguna narkoba;
- Mendidik tentang gangguan penggunaan napza, perawatan yang tersedia dan pentingnya intervensi dan dukungan dini;
- Mengadvokasi alternatif hukuman penjara untuk kejahatan terkait narkoba, seperti perawatan dan layanan berbasis komunitas;
- Memerangi stigma dan diskriminasi dengan mempromosikan bahasa dan sikap yang penuh hormat dan tidak menghakimi;
- Berdayakan kaum muda dan masyarakat untuk mencegah penggunaan dan kecanduan narkoba.
- Kegiatan ini merupakan salah satu bukti nyata keprihatinan dan juga keseriusan seluruh masyarakat Garut dibawah komando Tim Terpadu P4GN Kabupaten Garut dalam Upaya mencegah, melindungi dan menyelamatkan Bangsa Indonesia, dengan harapan mampu meningkatkan daya tolak terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika sehingga mampu mewujudkan Kabupaten Garut Bersih Narkotika.
